Suara.com - Kirana Larasati dan suaminya, Tama Gandjar, menjalani sidang cerai perdana dengan agenda mediasi pada Kamis (18/5/2017) di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sayangnya Tama maupun kuasa hukumnya tak hadir di persidangan. Pengadilan pun menjadwalkan kembali sidang mereka tanggal 15 Juni mendatang atau di pertengahan bulan puasa.
Rumor pun bergelar liar soal penyebab Kirana menggugat cerai Tama, yakni adanya kekerasan dalam rumah tangga dan perselingkuhan atau orang ketiga.
"Nggak ada ( KDRT atau orang ketiga)," ujar Kirana membantah rumor tersebut saat dikonfirmasi media usai sidang.
Baca Juga: Suami Absen, Sidang Cerai Kirana Larasati Lanjut di Bulan Puasa
Nendi Haryadi, kuasa hukum Kirana, lalu menceritakan duduk permasalahannya.
"Lebih cenderung pada (masalah) perselisihan sih. Kalau cekcoknya (mungkin) nggak terlalu sering, tapi perselisihan sering ada perbedaan yang menajam antara mereka berdua," jelas Nendi.
Artis berusia 29 tahun ini tak menyangkal rumah tangganya sudah tak harmonis sehingga lebih baik diselesaikan melalui pengadilan.
"Hubungan ini tidak bisa diteruskan lagi, buktinya saya ada di sini (PA Jakarta Selatan)," kata bintang film "Kota Tua Jakarta" dan "Slank Gak Ada Matinya" ini.
Meskipun tengah proses bercerai, Kirana tegaskan komunikasi dengan Tama masih berjalan dengan baik. Hal itu tentu demi masa depan anak semata wayang mereka, Kyo Karura Gantama.
Baca Juga: Kirana Larasati Masih Pelit Tanggapi Isu Cerai
"Saya tekankan bahwa ayah anak saya, kami masih berhubungan baik, komunikasi baik, tapi untuk diteruskan kami lihat saja karena sekarang saya ada di sini," ujar dia.