Suara.com - Dessy Rosalianita atau biasa disapa Ocha, berusaha bersikap tegar meskipun ditinggal pergi suaminya, Muhammad Fachroni atau Oon Project Pop, untuk selama-lamanya.
Ocha mengaku bisa tetap tegar demi kedua putranya, Raki dan Rasyaad. Dia tak putranya itu ikutan sedih melihat ia menangis.
"Dia tegar kalau aku nggak nangis. Jadi saya nggak boleh kelihatan sedih di depan anak. Walau hati saya masih terasa kehilangan," kata Ocha di Studio MNC Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis malam (9/2/2017).
Ocha juga masih terbayang-bayang sosok Oon kala tengah malam. Ia tak bisa melupakan dengkuran suaminya saat tidur.
Baca Juga: 20 Penari untuk Gantikan Oon "Project Pop"
"Kalau malam biasanya kalau tidur ada ngorok, ini nggak ada," ujarnya.
Selain itu, imbuhnya, kebiasaan Oon saat tengah malam adalah memasak mi instan. "Kalau malam tiba-tiba ada buka pintu kamar, bikin mie instant, sekarang udah nggak ada lagi."
Kenangan yang tak bisa dilupakan lainnya, kata Ocha, Oon suka mengajak keluarga malam mingguan dengan menonton film di bioskop. Sekarang rutinitas itu sudah hilang.
"Malam minggu kemarin kita nonton bingung. Soalnya yang paling repot pesen tiket secara online, dia. Jadi kita langsung tinggal berangkat aja," ujarnya.
Oon meninggal dunia pada hari Jumat, 13 Januari 2017, di kediamannya di Bandung. Oon meninggal setelah lama berjuang melawan penyakit diabetes dan komplikasi.
Baca Juga: Tampil Perdana di TV Tanpa Oon, Project Pop Kehilangan 'Bass'