Suara.com - Dua korban pembunuhan sadis di Pulomas, yakni Diona dan Dionita ternyata kerabat artis Andhara Early. Hal ini diketahui setelah Early menyampaikan duka mendalam lewat akun Path-nya.
Capture postingan artis berhijab itu telah menyebar di media sosial. Di sana terlihat Early mendoakan Phirra (Almyanda Saphirra), ibu dari Diona dan Dionita, agar diberikan ketabahan.
"I can't believe you're gone too soon #RIPmasdodytriono #RIPdionaandra #RIPdianitagemma Kaka phirra yang kuat yang tabah ya, inshaallah alm & almh anak2 ditempatkan di sisiNya ya yang paling indah. smg annete yg msh di rs, diberikan kekuatan utk sembuh & sehat."
Di capture selanjutnya, terlihat Early menjelaskan di kolom komentar bahwa Phirra adalah sepupunya yang tak lain mantan istri Dodi Triono. Dodi juga jadi korban pembunuhan sadis tersebut.
"Sepupu ku mantan istrinya, yg jd korban anak2 dr sepupu ku itu," tulisnya.
Teman-teman Early di Path pun ikut menyampaikan belasungkawa. Mereka mendoakan agar dua keponakan Early yang meninggal diterima di sisi Tuhan.
Hingga berita ini diturunkan, suara.com masih berusaha menghubungi Early.
Sebelumnya, warga bersama polisi mendapati 11 orang disekap di dalam kamar mandi di rumah mewah milik Dodi, kawasan Pulomas, Jakarta Timur pada 27 Desember lalu. Enam korban ditemukan meninggal dunia, termasuk Dodi, Diona, dan Dionita. Adapun yang selamat sebanyak enam orang. Polisi menduga mereka merupakan korban perampokan.