Suara.com - Aktor sekaligus Ketua Panitia FFI 2016, Lukman Sardi, menilai regenerasi aktor dan aktris di Indonesia berjalan sangat lamban. Akibatnya, juri FFI 2016 pun bisa memasukkan aktor dan sineas film dalam dua nominasi atau lebih.
Salah satu contohnya adalah aktor Reza Rahadian yang berhasil masuk nominasi kategori Pemeran Utama Pria Terbaik untuk film My Stupid Boss dan Rudy Habibie.
"Nggak bisa dipungkiri, saat ini regenerasi aktor kita agak terhambat. Jadi (itu) kenapa munculnya Reza lagi," kata Lukman, saat menghadiri pengukuhan juri FFI 2016, di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (17/10/2016).
"Kita harus akui bahwa Reza aktingnya bagus. Let's say, di My Stupid Boss dan Rudy Habibie, dia memberikan sesuatu yang beda," lanjut Lukman.
Tidak dipungkiri, publik sempat mengkritik kebijakan tersebut. Pasalnya, juri dinilai tidak adil dalam memasukkan nama aktor di nominasi FFI 2016.
"Mungkin sekarang publik kesannya, nominasinya dia lagi, dia lagi. Ya, karena memang cuma itu orangnya. Mau apa lagi? Nggak mungkin dong juri-juri itu memilih kalau bukan menurut mereka yang terbaik," jelas Lukman.
Lukman berharap, pelaku industri film dapat mempercepat regenerasi aktor baru. Dia juga ingin memotivasi para produser agar tidak menggunakan pemain yang sudah terkenal untuk mencari aman.
"Jadi harus ada sinergi antara semuanya. Produser mau mencari orang baru yang potensial. Terus juga, bagaimana aktor baru berusaha meningkatkan, bukan cuma kualitasnya, tapi juga keseluruhan, sehingga produser mau pakai," tandas Lukman.