Suara.com - Pasangan pesinetron Puadin Redi dan Ryana Dea resmi menjadi suami-istri, Minggu (16/10/2016) terhitung mulai pukul 16.30 WIB. Umumnya pasangan yang akan menikah, Redi dan Dea banyak mengalami hal-hal tak terduga seminggu sebelum pelaksanaan ijab kabul.
Dea mengaku karena sangat paniknya, ia sampai terserang batuk dan sesak di dadanya. Hal itu berbanding terbalik dengan Redi yang lebih santai seminggu sebelum pernikahan.
"Aku pasti deg-degan banget, sampai batuk dan dada sesak. Redi lebih santai," kata Dea, ketika ditemui di Gedung Sasana Kriya, TMII, Jakarta Timur, Minggu (16/10/2016).
Menurut Dea, justru Redi mulai mengalami stres menjelang akad nikah. Redi, kata Dea, sempat menghilang dan dicari-cari oleh wedding organizer.
"Iya, hilang. Eh, nggak taunya dia (Redi) buka kamar lagi untuk tidur. Butuh sendiri kayaknya, dan nggak mau diganggu," katanya.
Terkait konsep pernikahannya, keduanya sepakat memakai dua versi, yakni saat nikah menggunakan adat nasional yakni kebaya dan sunting Melayu. Sementara saat resepsi, keduanya lebih condong menggunakan busana internasional.
"Tadinya mau adat tradisional, tapi nggak memungkinkan. Karena jarak akad sama resepsi mepet banget," tuturnya.