Suara.com - Tiga Dara salah satu film karya Usmar Ismail yang dirilis 60 tahun silam, akan kembali ditayangkan di bioskop Indonesia setelah direstorasi oleh rumah produksi SA Films.
"Film ini bakal tayang mulai 11 Agustus 2016 di bioskop seluruh Indonesia," kata produser rumah produksi SA Films, Yoki P. Soufyan, dalam konferensi pers film Tiga Dara di XXI Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (3/8/2016).
Ia menambahkan Kehadiran film 'Tiga Dara' merupakan tugas yang sangat penting. Bahkan bisa dijadikan sebagai bukti film Indonesia layak untuk ditonton.
"Film Tiga Dara adalah tentang sejarah kita, musikalitas kita, dan budaya kita. Karena itu, untuk menghindari bangsa ini kehilangan salah satu bukti otentik sejarah dan budayanya, maka merestorasi dan mempersembahkan kembali film ini," lanjut Yoki.
Sutradara Nia Daniata yang hadir di preskon tersebut, menyambut baik kehadiran film Tiga Dara. Sayang jaringan bioskop di negeri ini, masih sedikit memberi ruang pemutaran film hitam putih itu.
"Di Blitz dan Cinemaxx diputar. Sebetulnya tadi pagi baru dapat kabar dari 21Cineplex kalau dikasih layarnya tidak terlalu banyak," lanjut Nia.
Tiga Dara adalah sebuah film komedi musikal berbahasa Indonesia yang dirilis Agustus 1956. Pada masanya film tersebut menjadi film terlaris. Bahkan film yang didanai oleh pemerintah itu, mendapat penghargaan Piala Citra untuk kategori Tata Musik Terbaik pada Festival Film Indonesia (FFI) 1960.