Suara.com - Pentolan Republik Cinta Manajemen, Ahmad Dhani melaporkan promotor kondang Tommy Pratama ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya.
Tommy Pratama dilaporkan ketika menjadi rekan Ahmad Dhani untuk mendatangkan band Metallica, agar bisa menggelar konser di Indonesia dan Malaysia.
"Konser Metallica di Indonesia dan Malaysia. Kita udah menyerahkan semua kepada Pak Tommy sebagai promotor atau agen untuk membayar Metallica. Uang sudah kita serahkan semua total sekitar 860 ribu dollar," kata Ahmad Dhani kepada wartawan, di Polda Metro Jaya, Rabu (10/9/2014).
Sementara itu, Yanuar menambahkan, awalnya Tommy meminta 30 persen untuk tanda jadi. Tommy meminta agar pelunasannya setelah tiga bulan ketika acara sudah selesai.
Dhani mengaku, dirinya diajak oleh salah satu investor bernama Mr. Tang.
"Saya melalui Mr.Tang saja ditawari mau invest gak di metalica, masukin juga karena kemungkinan kalau Metallica yang megang bisa main ke rumah saya, keren itu gak ada harganya, tapi akhirnya gak jadi," papar Dhani.
Akhirnya Dhani membawa kasus ini ke ranah hukum, pasalnya Tommy mengaku tidak bisa mengundang Metallica, mereka juga belum mendapatkan kejelasan dari kerja sama tersebut. Ditambah lagi, Tommy juga berjanji akan melunaskan uang tersebut.
"Sampai sekarang tidak ada itikad baik setelah tiga tahun, kami inginnya bisa diselesaikan secara musyawarah. Kami ikuti, awalnya diminta kembalikan dalam bentuk rupiah, tetapi Tommy tidak bersedia," tandas Yanuar.
Band metal asal Amerika Serikat itu akhirnya bisa tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 25 Agustus 2013 atas undangan promotor Blackrock Entertainment.