Beragam Aliran Musik Warnai Konser "100 Tahun Ismail Marzuki"

Ruben Setiawan Suara.Com
Minggu, 25 Mei 2014 | 03:30 WIB
Beragam Aliran Musik Warnai Konser "100 Tahun Ismail Marzuki"
Segenap pengisi acara konser "100 Tahun Ismail Marzuki" di Taman Ismail Marzuki, (24/5). (Suara.com/Ismail)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beragam aliran musik mewarnai konser '100 Tahun Ismail Marzuki' di Gedung Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Sabtu (24/5/2014). Konser itu digelar untuk mengenang karya-karya Ismail.

Sejumlah musisi dari berbagai aliran dari rock hingga dangdut turut ambil bagian. Semua membawakan lagu-lagu yang telah diciptakan oleh lelaki berdarah Betawi itu.

Panggung dibuka dengan musik intrumentalia yang dibawakan oleh orchesta Chandrabuana Chamber dengan konduktor Jassin Burhan. Chandra Buana, sebuah lagu karya Ismail dibawakan dengan nada balada oleh budayawan Ivan Nestorman.

Sembilan bintang tamu pengisi acara membawakan lagu-lagu Ismail dengan aliran musik yang berbeda. Ecky lamoh membawakan lagu Ismail dengan aliran rock. Untuk musik Jazz dipercayakan pada Diah Iskandar. Penyanyi soprano berdarah Palestina Mariam Tamari membawakan lagu Ismail dengan aliran seriosa. Sementara itu, penyanyi senior Ikke Nurjanah memberikan sentuhan dangdut pada sebuah lagu karya Ismail. Michael Jakarimilena Idol membawakan lagu daerah tentang Irian yang sempat diciptakan Ismail. Band kawakan Slank pun tak ketinggalan menyanyikan sebuah lagu Ismail pada konser tersebut.

Ikke Nurjanah yang membawakan dua lagu pada malam tersebut mengaku sangat senang dapat mengisi konser '100 Tahun Ismail Marzuki'

"Ini suatu kebanggaan buat saya, saya pasti senang dapat terlibat di acara ini," ungkap Ikke, saat ditemui usai acara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI