Infografis
PT Jasa Marga Tbk (JSMR) Setelah rights issue meraih Rp1,8 triliun, JSMR akan menjual dua ruas tol, yakni ruas JORR W1 dan Trans Marga Jateng. JSMR berencana menjual 10 persen-15 persen saham ruas tol Trans Marga Jateng.
Per 30 September 2016, operator jalan tol pelat merah ini menguasai 73,9 persen saham Trans Marga Jateng. JSMR juga berniat menjual seluruh kepemilikannya di JORR W1, yakni sebanyak 19 persen saham. Selain menjual dua ruas tol tadi, JSMR akan melaksanakan penawaran umum berkelanjutan (PUB) pada 2017. JSMR akan menggunakan dana hasil PUB untuk refinancing dan cost reduction.
"Tahun 2017, JSMR menargetkan belanja modal cukup besar, bisa dua kali lebih banyak daripada belanja modal tahun ini senilai Rp 10triliun. Sedangkan pendapatan tol diproyeksikan tumbuh 16 persen year-on-year (yoy)," kata Direktur PT Investa Saran Mandiri, Hans Kwee, Rabu (21/12/2016).
PT PP Properti (PPRO) meraup prapenjualan atau marketing sales Rp610 miliar dari penjualan dua proyek apartemen khusus mahasiswa. Untuk itu, perseroan bakal segera memulai groundbreaking atau pemancangan tiang perdana sebagai awal tahap konstruksi proyeksi. Adapun prapenjualan yang diraih perseroan berasal dari Rp310 miliar disumbang proyek Alton Residence di Semarang dan sisanya berasal dari proyek Evencio Margonda.
Baca Juga: Tensi Geopolitik Reda, Pasar Saham Eropa Mendaki
Saat ini tahap pemancangan tiang perdana atau groundbreaking Alton Residence akan dimulai pada akhir Desember 2017. Sementara itu, konstruksi Evencio Margonda akan dimulai pada kuartal I/2017. Sebagaimana diketahui, Alton Residence merupakan proyek kedua PPRO di segmen mahasiswa. Perseroan berkongsi dengan PT Adhisatya Group untuk membangun tiga menara apartemen dengan investasi Rp500 miliar.
"Sementara di proyek Evencio Margonda, PPRO telah mengakuisisi 55 persen saham PT Wisma Seratus Sejahtera senilai Rp49 miliar," tutup Hans.
