Wika Rampungkan Empat Proyek Properti 2016

Ririn Indriani Suara.Com
Senin, 19 Desember 2016 | 02:12 WIB
Wika Rampungkan Empat Proyek Properti 2016
Ilustrasi properti. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Wika Realty, anak perusahaan PT Wijaya Karya (Wika), Tbk telah merampungkan dan menyerahterimakan sebanyak empat proyek properti selama 2016.

"Kami tahun ini menyelesaikan empat 'project'. Sudah kami serahterimakan, komplit," kata Marketing and Business Development Director PT Wika Realty, Agung Salladin di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (18/12/2016).

Hal tersebut diungkapkannya usai "ground breaking" Tamansari Cendekia Apartment yang berlokasi di Jalan Durian Raya, Banyumanik, Semarang, yang berdekatan dengan kampus Undip Tembalang.

Dari empat proyek itu, Agung menyebutkan, dua di antaranya berada di Bali, yakni Tamansari Jineng Resort dan Tamansari Jivva Resort, berupa hotel dan kondotel yang sudah beroperasi.

"Dua lainnya yang juga sudah selesai, yakni Tamansari Hive Office dan Tamansari Parama Office. Kalau ditotal (proyek, red.) yang sedang kami kembangkan ada 25 'project' di seluruh Indonesia," katanya.

Agung mengakui sebagian besar dari seluruh "project" yang dikembangkan Wika Realty adalah apartemen, mengingat semakin langkanya tanah dan dituntut pertumbuhan penduduk yang tinggi.

"Ya, apartemen jadi solusinya. Harga 'landed' (rumah tapak, red.) kan sekarang cukup mahal. Satu-satunya cara menyelesaikan harga adalah unit perumahan ke atas (vertikal, red.)," katanya.

Salah satu contohnya, lanjut Agung, Tamansari Cendekia Apartment yang tengah dikembangkan Wika Realty itu yang lokasinya berdekatan dengan kampus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

"Ini (Tamansari Cendekia Apartment, red.) merupakan proyek kelima kami tahun ini. Pertama, yakni Tamansari Skylounge Apartmen di Balikpapan, kemudian Tamansari Skylounge Makassar," katanya.

Kedua hunian itu, baik di Balikpapan dan Makassar berdekatan dengan bandara sehingga dinamai "skylounge", selanjutnya Tamansari Emerald di Surabaya dan Tamansari Puri Bali di Depok.

Diakui Agung, persaingan usaha di dunia properti sekarang ini kian kompetitif dan tidak bisa dihindari sehingga pihaknya berupaya mewujudkan produk sebagaimana yang pernah dijanjikan.

"Caranya (menghadapi kompetisi, red.) Ya, produk yang kami bangun sesuai dengan apa yang dijanjikan, kemudian secara harga juga masuk, referensi proyek kami yang sudah jadi," terangnya.

Sementara itu, Manager Realty Tamansari Cendekia Semarang Kukuh Ariadi menambahkan konsep hidup orang semakin lama kian modern dan praktis, termasuk dalam memilih hunian atau tempat tinggal.

"Segala hal yang diperlukan ada di situ (kawasan hunian, red.), jadi tidak perlu mencari ke mana-mana. Itu yang kami hadirkan, ya, menyesuaikan konsep simple, praktis, dan 'smart'," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI